Dijelaskan Akhyar, Perwal Adaptasi Kebiasaan Baru ini bertujuan agar segera terputusnya penyebaran Covid-19 di Kota Medan. Untuk itu Pemko Medan terus melakukan sosialisasi kepada seluruh komunitas-komunitas. Termasuk kepada tokoh-tokoh masyarakat Kota Medan untuk bersama-sama kita cegah perluasan penyebaran Covid-19 di Kota Medan ini.
"Hari ini bersama komunitas suku Jawa yang ada di Kota Medan kita lakukan Sosialisasi Perwal Adaptasi Kebiasaan Baru. Kami menilai Suku Jawa memiliki potensi untuk bisa untuk menurunkan angka penyebaran Covid-19 dengan bersama mensosialisasikan ke masyarakat lebih luas menjalankan adaptasi kebiasaan baru ini," Kata Akhyar Akhyar. Menurut Akhyar salah satu adaptasi kebiasaan baru yang dapat dilakukan masyarakat Kota Medan adalah wajib menggunakan masker di setiap aktivitas yang akan dijalani di luar rumah, sehingga masyarakat dapat meminimalisir terpapar dari Virus Corona saat sedang beraktivitas di luar rumah.
"Pemakaian masker merupakan salah satu kebiasaan baru yang mana wajib dikenakan ketika kita beraktifitas. Artinya jika kita patuhi protokol kesehatan maka kita bersama-sama dapat memutuskan rantai penularan virus Covid-19", ungkap Akhyar. Sebelumnya Koordinator Organisasi Jawa Letkol purn Oliv Sudjali, mengungkapkan sangat menyambut baik sosialisasi yang digelar Pemerintah Kota Medan. Tentunya dengan sosialisasi ini kami dapat lebih mengetahui isi Perwal Adaptasi Kebiasaan Baru untuk diterapkan dimasa Pandemi Covid-19. Dalam pertemuan ini Plt Wali Kota Medan juga menyerahkan Salinan Perwal Adaptasi Kebiasaan Baru kepada Koordinator Organisasi Jawa. Selanjutnya Pertemuan diisi dengan diskusi dan tanya jawab.
Previous
« Prev Post
« Prev Post
Next
Next Post »
Next Post »