PERBAUNGAN - Polsek Perbaungan Polres Sergai gerak cepat menjaga Kondusifitas Gudang janjangan sawit kosong (Jangkos) yang terbakar setelah mendapatkan informasi dari masyarakat yang dimana telah terjadinya sebuah kebakaran Di Dusun I Desa Jatimuliyo, kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai, Minggu (21/9/2025) sekira pukul 20.30 wib.
Menindak lanjuti informasi tersebut, Kanit Intel Polsek Perbaungan IPDA TITOK SUPRAPTO berserta Anggota Polsek Perbaungan berangkat menuju TKP kejadian sembari menghubungi pihak Pemadam kebakaran. Sekitar pukul 21.00 WIB datanglah mobil pemadam kebakaran dari Pemkab Serdang Bedagai sebanyak Tiga unit untuk memadamkan kobaran api tersebut.
Saat ini Kobaran Api di TKP Kejadian belum bisa dipastikan berapa lama jangka waktu untuk bisa dipadamkan, hal ini disebabkan Jangkos (janjangan sawit kosong) yang tidak mudah padam, Garis POLICELINE di tempat kejadian sudah terpasang guna menjaga batas masyarakat agar tetap aman," jelasnya.
Disisi lain, menurut keterangan saksi, Bahwa sekitar pukul 20.20 wib. Saksi KARIONO Als Nobon dan saksi PAIRIN baru pulang kenduri kemudian melihat ke arah gudang penyimpanan Jangkos (janjangan sawit kosong) kelihatan terang dan selanjutnya saksi mengecek ke gudang jangkos dan terlihat bahwasanya gudang jangkos telah telah terbakar.
Terpisah, Kasi Humas Polres Sergai, IPTU L. B. Manullang, di Mako polres sergai, Selasa (23/09/2025) membenarkan kejadian tersebut, Personel Polsek Perbaungan Polres Sergai masih melakukan penyelidikan terkait kebakaran gudang janjang sawit kosong yang terjadi Di Dusun I Desa Jatimuliyo kec. Pegajahan Kab. Serdang Bedagai. Hingga pada hari Senin (22/09) sore, terlihat bara Api masih belum padam sepenuhnya meskipun upaya pemadaman maksimal telah dilakukan.
Kemudian Petugas menghubungi alat berat (Eskavator) untuk menarik atau membuka tumpukan Jangkos agar bisa padam hal ini dilakukan agar benar benar memastikan Jangkos tersebut padam. Petugas tetap melakukan investigasi untuk mengetahui penyebab kebakaran. Kami juga mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan menjauhi area kebakaran demi keselamatan bersama. Kami akan memberikan update informasi lebih lanjut setelah penyelidikan selesai dilakukan.
Kerugian material di perkirakan sebesar Rp 300.000.000.( tiga ratus juta rupiah)," tutupnya.
(A)
